PELAKU RIBA PUNYA CERITA, BABAK BELUR LUDESSS, BANGKIT LAGI!



MASYARAKAT ANTI RIBA. Kawan saya mas Hermawan Tandi ingin berbagi ilmu bagaimana perjuangannya lepas dari jeratan riba yang menyesakkan dada dalam buku terbarunya ini..

Berikut sinopsisnya yang diceritakan ke saya,

“Pada awal tahun 2010 saya resign dari sebuah perusahaan pelayaran dengan jabatan Direktur keuangan. Saya mendirikan perusaahaan Trading Metal dan Baja di Bekasi.
Sebelum mendirikan usaha ini sambil menjadi karyawan  mencoba usaha perdagangan beras dan gas tahun 2008 tapi gagal. Karena tidak fokus dan keuangan dibawa kabur karyawan..”

Sudah direktur kok resign, banyak godaannya nih!

“Omzet perusahaan metal dan baja awal berdiri omset nya hanya sekitar 1- 2 M saja. Kemudian mengajukan pinjaman bank senilai 5 M dengan jaminan gudang. Dan menggunakan sistem factoring. Dari Sana omset naik sampai bisa mencapai 20 M perbulan pada saat peak performance..”

Ngerii deh! Sebulan omzet segitu..

“Tapi bisnis bergantung pada utang ternyata sangat berat, Total utang perusahaan mencapai nilai 11M.. Cicilan perbulan perusahaan rata-rata 1.3 M perbulan sudah termasuk bunganya...”

Padahal waktu itu sudah kelihatan kaya yaa.. hehe

“Iya mas, ternyata semu belaka. Dalam kondisi puncak saya mempunyai rumah di Bekasi di kawasan elit senilai 2.3 M.
Rumah di perumahan sedang berkembang di daerah Bekasi 1  rumah seharga 450 juta.
Mobil 2 buah grand livina dan Toyota Rush.
Rumah kos 12 pintu dengan bangunan 2 lantai senilai 600 jutaan.
Tapi saya terjerat utang riba lainnya, cicilan utang pribadi perbulan sekitar 30 jutaan..”
Lanjutnya.

Standar orang kan gitu menilai orang lain, kalau sudah punya rumah dan mobil kelihatan sukses.. padahal kopong dalamnya karena lebih banyak utangnya.

Lanjut!
“Pada kwartal ke 2 tahun 2013 perusahaan mulai mengalami kemerosotan omset dan akhirnya ditutup awal tahun 2014.
Setelah penutupan saya meninggalkan utang baik utang jaminan, card, KTA dan teman bahkan rentenir dari 2,8 M hingga menjadi 3.46 M hanya Karena gali lobang tutup lobang... nyesek luar biasa!!”

Terus mas?
“Setelah itu saya taubat riba total di pertengahan 2014, Asset semua dijual dan kami mengontrak.Namun masih meninggalkan sisa utang hampir 700 juta.
Dalam kondisi ini dan pegangan Dana sisa uang dari penjualan aset yang saya gunakan untuk ngontrak rumah dan mulai rintis usaha sekolah. Dengan izin Allah dalam tempo 2+ tahun seluruh utang lunas yaitu di akhir tahun 2016...”

Muantab nih!! Banyak yang kehilangan aset orang sudah drop, menyerah, dirimu bisa bangkit lagi!..

“Dari pengalaman pahit ini saya mendapatkan pola pelunasan utang yang juga bisa membangun bisnis tanpa riba.
Bisnis saya sekarang adalah : Yayasan Pendidikan yang fokus pada bisnis sekolah. (PAUD Jogja Kids Park), Perusahaan Trading Bantal Guling, Mengembangkan retail Kaos, bussines coach dan Penulis.”

Kisah-kisah seperti ini yang bisa menginspirasi ribuan pembacanya. Bukan hanya sekedar motivasi dan iming-iming harta:
“Anda ingin saksessss???
Anda ingin kapal pesiarrr??
Anda ingin mobil mewah??”

Kisah bangkit kembali, mampu bertahan, babak belur berdiri lagi!
Bagaimana caranya?
Bagaimana langkah-langkahnya?
Apa sadja jurus-jurusnya?

Kisah lengkapnya bisa kamu dapatkan bukunya yang sedang proses cetak, dapatkan harga istimewa 64.900 saja hanya sampai tanggal 10 Februari 2018 sadjaa..

Hubungi JOGIST bookstore 081804100900 via SMS & WA, selesai dicetak buku kami kirimkan ke rumahmu!

Belajar! Belajar! Belajar!
Agar hidup berkah dan berbinar!

@Saptuari


#Tags

Blogger
Disqus

Tidak ada komentar